Kamis, 22 April 2010

Sekilas Jejak Historis Lektor

Keberadaan seorang pembaca Sabda Allah (lector, Latin) dalam peribadatan suci sudah ditemukan dalam tradisi agama Yahudi. Jejaknya dapat dijumpai terutama dalam sumber Perjanjian Lama. Bahkan, dalam sumber Perjanjian Baru, jejak itu masih tampak saat Yesus datang ke Nazaret (Luk 4:16-30), masuk ke rumah ibadat, lalu membaca dan mengajar dari teks Yesaya 61:1-2. Dari tradisi peribadatan Yahudi di sinagoga itu, biasanya seorang tampil dari tengah jemaat. Kepadanya diberikan kitab yang diambil dari Kitab Taurat dan Para Nabi. Dan setelah dibuka, dibacalah salah satu teks. Selesai pembacaan, kitab tersebut ditutup dan kemudian diberikan kembali kepada pejabat. Pengajaran menyusul kemudian. Meneruskan tradisi Yahudi, kebiasaan membaca Kitab Suci juga ditemukan dalam era Gereja Perdana (bdk Kis 2:41-47).

Dalam tradisi Gereja, keberadaan lektor ditemukan jejaknya dalam periode abad-abad pertama sejarah kekristenan. Homili St Yustinus martir (wafat sekitar thn 165) menyebut adanya pembaca liturgis, anaginoskon. Paus Cornelius I (251-253), dalam suratnya kepada Fabius dari Antiokhia, menunjukkan bahwa Gereja Roma pada saat itu, selain mempunyai 42 akolit dan 52 eksorsis, memiliki juga sejumlah lektor. Jejak adanya lektor juga ditemukan di Gereja Cirta, Afrika, pada abad keempat saat dilaporkan bahwa Gereja setempat memiliki 4 imam, 3 diakon, 4 subdiakon dan 7 lektor.

Dalam abad-abad awal kekristenan, pembacaan Kitab Suci dalam liturgi, termasuk surat-surat Perjanjian Baru dan Injil, dibawakan oleh lektor. Peran lektor sangat penting dan terhormat, masuk dalam tata tahbisan minor subdiakon, diberikan dalam ritus khusus melalui penumpangan tangan uskup dan disertai doa. Dalam tradisi Gereja Barat, lektor termasuk dalam tingkat kedua dari tata tahbisan minor (ostiarius, lector, exorcista, acolythus). Untuk tingkat tahbisan minor ini tidak dikenakan kewajiban selibat. Juga dalam kebiasaan Gereja Timur, para lektor termasuk dalam tata tahbisan minor sebelum penerimaan diakonat - suatu jenjang menuju imamat dalam tata tahbisan mayor. Dapat dipahami kemudian bahwa peran lektor mengandaikan standar pendidikan khusus. Meskipun eksklusif untuk mereka yang tertarik menjadi imam, kehadiran schola lectorum (sekolah para lektor) pada abad kelima memberi indikasi kuat tentang pentingnya peranan membaca Sabda Allah oleh seorang yang memiliki kualifikasi pantas. Bahkan pada abad 6-7, dengan munculnya schola cantorum (sekolah menyanyi), pembacaan Sabda Allah dengan cara melagukan semakin melambungkan gengsi peran lektor. Kehormatan peran lektor cukup ditampakkan juga oleh Kanon Barat, khususnya no. 8, yang diyakini berasal dari abad keenam, yang berbicara tentang tata cara pentahbisan. Kanon 8 tersebut menyebutkan, “Ketika seorang lektor ditahbiskan hendaklah uskup berbicara tentang dia kepada jemaat sambil menunjukkan (kelayakan) iman, hidup dan kemampuannya. Setelah itu, sementara jemaat memandangnya, hendaklah uskup memberikannya buku (Kitab Suci), yang darinya harus dibacanya, sambil berkata kepadanya: Terimalah ini dan jadilah pewarta Sabda Allah.”

Sementara kehormatannya tetap terjaga, secara perlahan wilayah tugas lektor berkurang. Sekarang, terutama sejak ada pembaharuan dalam Gereja Roma melalui Konsili Vatikan II (1962-1965) - termasuk pembaharuan dalam liturgi, hak membaca Injil mulai dicabut dari peran lektor. Tugas membaca Injil hanya dipercayakan kepada diakon, atau imam konselebran jika tak ada diakon, atau imam selebran bila tidak ada diakon maupun imam konselebran (PUMR 59). Sedang pembacaan Kitab Suci kecuali Injil - berarti hanya kitab-kitab Perjanjian Lama dan surat-surat Perjanjian Baru, menjadi tugas lektor terlantik (PUMR 99).
Meski demikian, bila dalam Perayaan Ekaristi tidak ada lektor terlantik, tugas pembacaan Kitab Suci - melalui Bacaan I dan II, dapat dibawakan oleh umat awam, baik pria maupun wanita, yang memiliki kelayakan. Namun, tak boleh ditolerir, mereka “harus sungguh trampil dan disiapkan secara cermat untuk melaksanakan tugas ini, sehingga dengan mendengarkan bacaan-bacaan dari naskah kudus, umat beriman dapat memupuk dalam diri mereka rasa cinta yang hangat terhadap Alkitab” (PUMR 101).


Sumber : http://www.indocell.net/




Rabu, 07 April 2010

Pelantikan Lektor 2010

Sejak terbentuknya kepengurusan baru komunitas Lektor St. Bonifasius bulan September tahun 2009 lalu, komunitas ini terus melakukan beberapa perbaikan dan kegiatan untuk semakin meningkatkan kualitas anggotanya. Beberapa kegiatan telah diikuti diantaranya Lomba Lektor dalam rangka Pesta Nama Santo Pelindung Gereja St. FX. Kidul Loji pada bulan Desember 2009, Lomba Lektor Bahasa Jawa Se-Keuskupan Agung Semarang yang diadakan oleh komunitas Lektor Gereja Pugeran pada tanggal 18 Desember 2010, Temu Lektor se-Kevikepan DIY yang diadakan di Gereja Baciro pada tanggal 7 Februari 2010. Selain itu komunitas Lektor juga mengadakan pertemuan rutin setiap bulannya pada hari Selasa minggu ke-3 , pukul 18.00 WIB bertempat di Aula Paroki Gereja St. FX. Kidul Loji.

Agar makin meneguhkan tugas pelayanan sebagai anggota lektor, maka pihak Gereja mengadakan pelantikan lektor yang diadakan pada Perayaan Ekaristi hari Minggu tanggal 21 Maret 2010 pukul 07.30 yang dibawakan oleh Rm. B. Saryanto, Pr. yang semula akan diadakan pada tanggal 28 Februari 2010. Jumlah anggota yang dilantik waktu itu sebanyak 25 orang. Itu belum semua dari jumlah total anggota 40 orang. Bagi yang belum bisa mengikuti pelantikan periode tahun ini bisa mengikuti pelantikan pada periode tahun depan. Beberapa hari sebelum diadakannya pelantikan, tepatnya hari Selasa tanggal 16 Maret 2010 pukul 16.00 WIB, para anggota lektor harus melewati tahap wawancara dengan beberapa tokoh gereja, yang diantaranya adalah Rm. Vincentius Suparman, Pr. , Fr. Deny Sulistiawan dan Bpk. V. Sudrajat(Ketua Bidang I). Hal ini dilakukan agar para anggota semakin mempunyai komitmen untuk bersama-sama mengembangkan komunitas lektor lebih bersungguh-sungguh dan sepenuh hati. Pelantikan lektor yang diadakan ini adalah yang kali pertama diadakan di Gereja St. FX. Kidul Loji. Semoga momentum ini bisa menjadi awal yang baik bagi para anggota lektor agar lebih giat dan bersemangat dalam melayani umat dalam perayaan Ekaristi.

Terimakasih kami ucapkan kepada Rm.Vincentius Suparman, Pr. , Fr. Deny Sulistiawan, dan Bpk V. Sudrajat atas bantuan, dukungan dan waktunya yang telah diberikan kepada kami selama persiapan pelantikan. Tak lupa kami ucapkan juga kepada Rm. B. Saryanto, Pr atas kesediaannya melantik kami. Semoga kami para anggota lektor makin diteguhkan dalam melayani jemaat dalam Ibadat.

*lektor in the photo style....

*Come on Romo...Frater...bergabung bersama kami...okey...one..two...three...

Proficiat bagi teman-teman anggota lektor :)
Mari kita layani Tuhan dengan penuh sukacita dan ikhlas hati.
Bagi teman-teman anggota lektor yang belum bisa dilantik jangan berkecil hati ya :) kalian semua masih tetap bisa bertugas.
Tetap semangat ya :)

Mugi Gusti tansah paring Berkah.
Amin

*(Artikel ini juga dimuat di majalah gereja Kidul Loji "kanopi" edisi khusus Paskah bulan April 2010 )


(Yogyakarta, April 2010)

Temu Lektor Se-kevikepan DIY

Waktu itu saat kami mengikuti lomba lektor bahasa Jawa di Pugeran, demikianlah kami mendapatkan undangan untuk bisa ambil bagian dalam acara Temu Lektor yang diadakan oleh peguyuban Lektor St. Dominikus Baciro. Senang sekali rasanya banyak kegiatan silih berganti, terlebih kami bisa bertemu dan bergabung dengan rekan-rekan lektor dari berbagai paroki :) Siapa tahu dapat kenalan hihihi... :)

"Berbagi Kreativitas dalam pelayanan sebagai Lektor", itulah tema yang diambil pada acara Temu Lektor se-Kevikepan DIY kali ini. Temu lektor ini diadakan dalam rangka memperingati ulang tahun paguyuban Lektor St. Dominikus Baciro yang ke - 9. Sebagai pembicara Rm. Ignatius Sukawalyana, Pr. sebagai Wakli Ketua Komisi Liturgi Keuskupan Agung Semarang.


*Bergaya boleh kan sambil ndengerin penjelasan tu....cisss..kamera action...


Materi Lektor :
Oleh : Rm Ignatius Sukawalyana, Pr.
(Wakil Ketua Komisi Liturgi Keuskupan Agung Semarang )

Perayaan Liturgi adalah :
Puncak atau Sumber hidup iman, maka liturgi yang dirayakan harus :
  • Agung, indah dan menarik.
  • Benar, sesuai dengan asas.
  • Berdaya guna dan bermanfaat.
Semangat Dasar :
  • Kesediaan diri untuk bekerja sama dalam sebuah tim.
  • Kesediaan diri untuk mendengarkan suara dan kebutuhan umat.
  • Kesediaan diri untuk memperhatikan prinsip-prinsip Liturgi Gereja.
Tugas Lektor :
  1. Mewartakan Sabda Allah dengan membacakan Sabda Allah yang sesuai dengan tata perayaannya.
  2. Membacakan bukan membaca
  3. Mewartakan Sabda Allah bukan diri sendiri
  4. Menghadirkan Allah yang bersabda bukan menghambat(=batu sandungan umat).
  5. Membacakan Mazmur Tanggapan (dalam perayaan harian)
  6. Menyanyikan Bait Pengantar Injil (dalam perayaan harian)
Cara membacakan Sabda Allah :
  1. Perhatikan tata gerak ke, saat di dan dari mimbar.
  2. Sudah tahu dan mempelajari Sabda yang harus diwartakan.
  3. Menjalin komunikasi dengan umat.
  4. Menguasai Teknik mewartakan Sabda Allah.
(ini adalah sedikit oleh-oleh dari Temu Lektor semoga berguna... :) )


*Lektor Baciro sharing pengalaman...


*Sayonara.....sayonara....lektor Baciro...foto dulu....

Akhirnya kami ucapkan :

"Selamat Ulang Tahun buat Paguyuban Lektor St. Dominikus Baciro yang ke-9"

Semoga Temu Lektor ini bisa menjadi awal yang baik dalam membangun persaudaraan diantara para anggota Lektor, sehingga makin semangat dan diperteguh dalam iman.
Amin.

Sampai ketemu di Temu Lektor selanjutnya......


(Yogyakarta, Februari 2010)

Selasa, 06 April 2010

Awal tahun 2010

Rencana awal memang akan diadakan Natalan bersama di awal bulan Januari, namun tidak bisa terlaksana karena kesibukan masing-masing pengurus. Harap maklum ya :)
Akhirnya acara Natalan dan pertemuan bulanan baru bisa terlaksana pada hari Jumat tanggal 22 Januari 2010, yang hari itu bertepatan dengan hari ulang tahun Rm. V. Suparman. Disengaja sich memang...karena biasanya kami pertemuan setiap selasa... :)
Ini sebagai bentuk ucapan terimakasih kami atas bantuan, bimbingan dan dukungan beliau terhadap komunitas Lektor ini.
Semoga pertemuan diawal tahun ini, bisa menjadi awal yang baik bagi kita semua untuk mengembangkan bersama komunitas Lektor menjadi semakin baik dengan penuh semangat persaudaraan dan peneguhan iman.

*Sepertinya sedang pada menanti bintang tamu yang tak kunjung datang....hehe...(Rm. Parman maksude...)


* Jenk Oka...pertemuan kok malah asyik smsan ya....hihi....

"Selamat Natal 2009 dan Tahun Baru 2010...."

Setelah yang ditunggu-tunggu datang....
Akhirnya pertemuan dibuka doa oleh Pak Drajat pada pukul 18.30, yang kemudian dilanjutkan dengan informasi-informasi oleh mbak Rina (lebih lengkapnya ada di notulensi hehehe....). Selain informasi itu, Rm Parman juga menyampaikan saran bahwa perlu diadakannya Pengenalan terhadap isi Kitab Suci atau Panorama Kitab Suci untuk para anggota Lektor. Wah, kami setuju sekali. Sepertinya itu memang suatu hal yang "wajib hukumnya" hehehe...kalau seorang Lektor harus benar-benar paham dan bersahabat dengan Kitab Suci :) . Disamping itu tidak kalah pentingnya untuk dipahami oleh masing-masing anggota, seperti yang disampaikan pak Drajat bahwa bila dalam pelaksanaan tugas, jika teman yang seharusnya bertugas berhalangan atau tidak bisa maka jadikanlah ini sebagai pererat rasa saling pengertian dan pemahaman satu sama lain. Bukan malah sebaliknya jadi peruncing suatu perselisihan.
Hmm.... i agree with it.... :)
Pada kesempatan yang sama pengurus membagikan kuesioner berkaitan dengan saran dan usulan kegiatan berkaitan dengan kemajuan komunitas Lektor.

* Serius amat sich... Eh ada si kembar berkacamata hehe... :) Itu ngapain ya Ryan senyum-senyum sendiri...

*Rm Parman bercerita ttg Panorama Kitab Suci :) seindah apakah panorama itu, mo...??

Seperti kebiasaan kami setiap pertemuan bulanan, bagi yang berulang tahun bulan itu maka kami memberi "special attention", paling tidak dengan mendoakan. Tapi kali ini ada yang sedikit lebih spesial dari biasanya. Selain kami memperingati Natal, kami juga sedikit mengadakan syukuran atas bertambahnya usia Rm. Vincentius Suparman, Pr. yang selama ini sudah banyak membantu kami, mendukung kami hingga komunitas Lektor menjadi seperti ini. Selain beliau ada juga Amel, Dewi, dan Ndari yang berulang tahun pada bulan yang sama. Tapi sayangnya Amel dan Dewi tidak bisa hadir pada pertemuan ini :( .
Tapi kami tetap mendoakan kok :) .


*Kue tart yang siap untuk dipotong...


*Potong kue-nya, Romo.... 1...2..3... :) :) Selamat ulang tahun ya, romo Parman...


*Sekarang gantian Ndari ya.... (eh btw..ngapain tu mbak Rina dibelakang...hihi)


"Selamat Ulang Tahun ya buat Rm. Parman, Amel, Dewi dan Ndari..."

Semoga Tuhan senantiasa menyertai sepanjang perjalanan hidup teman-teman. Amin.
Dan untuk Rm. Parman, semoga Tuhan meneguhkan dan menguatkan perjalanan Imamat romo
Amin.

*Action dulu yuuukk sebelum pulang....tapi udah rapi belom tuch meja.... ciisss...
(Buat Hari : ....terpujilah engkau diantara wanita...)

Akhirnya.....
Pertemuan ditutup dengan doa oleh Tyas pukul 20.00 wib.
Sampai bertemu kembali di pertemuan bulan depan, ya teman-teman.
Semoga kita semua makin dipererat dalam tali persaudaraan dan makin diteguhkan dalam iman.
Amin.

(Yogyakarta, Januari 2010)

Senin, 05 April 2010

Pelantikan Dewan Paroki 2010

Weleh...weleh...weleh...
baru beberapa bulan kepengurusan dibentuk, sepertinya kegiatan ngga ada habisnya :)
Tapi tak apalah, kalau semua yang kami lakukan ini kami persembahkan bagi Tuhan semua akan terasa indah... menyenangkan dan tanpa lelah ....

Hari Minggu tanggal 20 Desember 2009 seluruh pengurus Dewan Paroki St. Fransiskus Xaverius Kidul Loji dilantik. Tepatnya pada Perayaan Ekaristi pada hari Minggu Pagi I pukul 07.30 wib yang dipimpin oleh Administrator Dioses Keuskupan Agung Semarang, Rm. Pius Riana Prabdi, Pr. Beliau juga yang melantik para pengurus Dewan Paroki yang baru periode 2010-2012 ini.
Bangga sih memang.
Namun tidak hanya berhenti sampai disini.
Ada tugas yang mesti diemban dan dilaksanakan demi perkembangan dan kemajuan gereja pada umumnya dan komunitas lektor pada khususnya.

*Setelah dilantik berpose dulu dengan Rm yang baru terkenal nich se-KAS, Rm Riana hehehe.... Eva(Sekretris lektor), Rm. Riana(Rm. Administrator), Rina(Ketua lektor) dari kiri ke kanan.


*Eitss... Rm Parman mampir bentar...pose dulu sama kita-kita... :)


* Wah..wah..wah... tim kerja Organis Mas Andre, ngga mau ketinggalan nich berpose bersama Romo Administrator. Mumpung isih iso diajak foto...ya nga' mas Andre ??? hehehe


Semoga dengan pelantikan ini, kami makin diteguhkan dalam melaksanakan tugas dan melayani umat serta Tuhan. Amin.

"Tuhan yang memulai karya baik diantara kita, Tuhan pula yang akan menyelesaikannya".
(Fil 1:6)

Proficiat untuk pengurus Dewan Paroki yang baru peiode 2010-2012.


(Yogyakarta, Desember 2009)

Lomba Lektor "Bahasa Jawa" Se-KAS

Hmm....belum juga lama ngikutin lomba lektor di Paroki sendiri, kali ini lektor Kidulloji ditantang untuk unjuk kebolehan pada lomba yang diadakan oleh Paroki Pugeran. Tapi....kali ini berbeda karena lomba lektor-nya dalam bahasa Jawa...
Waduh....langsung deh pada ciut nyali...hehehehe...
Perlu kemampuan dan persiapan serius nich...hmm..padahal udah tinggal beberapa hari lagi...
Awalnya dari lektor Kidulloji masih agak ragu-ragu, apakah akan turut serta atau tidak..
Hmm....secara gitu ya, anak jaman sekarang yang namanya bahasa Jawa..waduh hampir saja terlupakan...Kalo sudah yang namanya tugas lektor bahasa Jawa..hmmm ...langsung deh pada ngacirrrr....hehehe...
Dan yang lebih menantang lagi..ini lomba diadakan se-Keuskupan Agung Semarang...
gimana ngga tambah ciut tu nyali hehehe....
Sebenernya ngga baik sich, merasa kalah sebelum bertanding....Tapi pada akhirnya kami tetep maju terus pantang mundur.... Semangat ya, teman-teman !!! Caiyooo....


"Nguri-uri Kabudayan Jawi" melalui lektor....

Inilah tema yang diambil oleh panitia lomba lektor dan pengayaan Kitab Suci Bahasa Jawa Se-Keuskupan Agung Semarang(KAS) yang diadakan oleh Paguyuban Lektor Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus(HKTY) Paroki Pugeran Yogyakarta pada hari Jumat tanggal 18 Desember 2009 bertepatan juga hari itu adalah Tahun Baru Hijriyah atau Tgl 1 Sura bertempat di gereja HKTY Pugeran.
Wah tema-nya mantab abiissss...memang harus di uri-uri alias dilestarikan tu ya bahasa Jawa....

Bermodalkan rasa percaya diri dan nekat dan serta berharap menang juga sich hehehe...(namanya juga lomba), akhirnya dari lektor Kidulloji mengirimkan wakilnya sebanyak 5 orang yaitu Tatik, Lisa, Dewi, Eva dan Wembi.
Bahan lomba sudah ada ditangan, wow...5 bacaan coy....dan semuanya kami harus pelajari karena apa yang akan dilombakan nantinya dipilih salah satu secara acak dari ke-lima bacaan yang disediakan...
Dengan bantuan para ahli yang kami miliki....diantaranya Rm. Saryanto, Rm. Parman, Fr. Deny, Pak Drajat dan Pak Margono, kami menggunakan waktu yang tersisa untuk berlatih.
Semangat..Semangat..semangat...!!
Wah senang sekali melihat teman-teman bersemangat buat latihan.. :)
Tidak susah sich sebenernya jika kami mau berlatih :) , tapi karna awalnya sudah pada enggan dulu jadi ya susah.

Hingga tiba saatnya hari kami siap berlomba.
Dag dig dug.... Dag dig dug....

* Ekspresi yang menegangkan saat menunggu no undian maju... Lisa senyum dong... :) hehe


* Wah...Wembi serius banget mempelajarinya.. lain lagi dengan Eva sok tenang padahal dag dig dug hehehe...


Seluruh peserta lomba dibagi-bagi menjadi kelompok-kelompok kecil untuk mengikuti babak penyisihan. Peserta dari paroki yang sama disebar pada kelompok yang berbeda. Dari masing-masing kelompok diambil 2 orang pemenang yang nantinya akan dipertemukan pada babak final.

*Saatnya Wembi unjuk kebolehan.... "Tumraping aku donya sinalib lan aku tumraping donya..." cuplikan dari judul bacaan ... :)


*Mbak Tatik...lihat juri donk...jangan nunduk mulu hehe...smile donk...


*Lumayan..bisa foto dengan tokoh terkenal dan legendaris hehe :) Ibu Maria Kadarsih(tengah kiri) dan Bapak Margono(tengah kanan)

Akhirnya semua bisa kami lewati dengan baik. Dari kami sudah berusaha membacakan dengan semaksimal mungkin. Untuk hasilnya biarlah Tuhan yang tentukan :).
Tibalah saat pengumuman pemenang yang lolos babak penyisihan.
Tidak satupun dari kami ber-5 ada yang disebutkan namanya :( oh...
Kecewa memang...
tapi tak apalah...
paling tidak kami sudah ikut ambil bagian buat memeriahkan dan mewakili dari paroki Kidulloji..
Malu kan jika dari paroki Kidulloji tak ada yang mewakili hehehe....
gapapa ya teman-teman, ngga usah berkecil hati ya...
Lain kali kita pasti bisa.... :)

Makasih ya udah ikut ambil bagian...
Buat para ahli :) makasih untuk segenap bantuannya dalam melatih kami :)


(Yogyakarta, Desember 2009)






Sabtu, 03 April 2010

Lomba Lektor "Perayaan Pesta Nama" St. Fransiskus Xaverius

" Tidak bermaksud untuk memonopoli sich sebenernya...hehe..
tapi hanya turut memeriahkan saja... :) "

Dalam rangka Perayaan Pesta Nama Gereja "Santo Fransiskus Xaverius" Kidulloji pada tanggal 29 November - 6 Desember 2009. Serangkaian acara dilaksanakan untuk memeriahkan perayaan ini yang salah satunya adalah lomba lektor.
Orang Muda Katolik(OMK) Gereja "Santo Fransiskus Xaverius" Kidulloji mengadakan lomba lektor yang diselenggarakan pada hari Minggu, tanggal 29 November 2009 pukul 09.00 wib bertempat di aula paroki.

*Romo Parman saat memberikan sambutan sebelum lomba dimulai

Bertindak sebagai Dewan Juri Lomba antara lain :
  1. Rm. Vincentius Suparman, Pr. (Tokoh Gereja)
  2. Bpk. Ferdinandus Margono (Penyiar Djogja TV)
  3. Mas Philiphus Nugroho Hari Wibowo (Dosen Institut Seni Indonesia/ISI-Yogyakarta)
*Dewan Juri Rm. V. Suparman, Mas Philiphus, Bpk. Margono (dari kiri ke kanan)


* Ciss....Pak Margono sadar kamera juga ternyata..."Senyum Pepsodent"

Lomba lektor ini diperuntukkan bagi semua umat paroki St. Fransiskus Xaverius Kidulloji. Walau pada kenyataannya minat umat untuk mengikuti lomba ini sangat sedikit.
Entah....
apa alasannya??
Hingga akhirnya seluruh anggota lektor diwajibkan untuk turut serta dalam lomba ini. Hehehe... aneh sich memang kedengarannya...Lomba lektor eh..yang ikut malah mayoritas anggota lektor hehehe... Yah..itung-itung untuk memeriahkan sekalian juga menguji sejauh mana kualitas suara para anggota lektor kami.

*Para peserta lomba siap diadu..wah seperti Audisi Indonesian Idol...(wah kali ini Fr. Deny yang sadar kamera tuch...hihi)

*Sementara menunggu giliran... bergaya dulu ah...

Syukurlah ternyata banyak anggota lektor yang berminat ambil bagian. Terima kasih ya, teman-teman :)

Berikut daftar nama pemenang lomba lektor :
  1. Juara I : Eva Laura Tungga Devi
  2. Juara II : Maria Goretti Supatmi
  3. Juara III : Elisabeth Wulan Sari Angellia
Selamat buat para pemenang ya... :)

(Yogyakarta, 29 November 2010)

Rekoleksi "Dewan Paroki 2010"

Sepertinya terbentuknya kepengurusan lektor yang baru ini sangat tepat sekali, dengan akan diadakannya pembentukan dan pelantikan Pengurus Dewan Paroki Gereja St. Fransiskus Kidulloji untuk periode 2010-2012. Kegiatan pertama kali yang langsung diikuti pengurus lektor yang baru adalah "Rekoleksi Dewan Paroki" yang diadakan pada hari Sabtu dan Minggu tanggal 24 - 25 Oktober 2009 yang bertempat di Rumah Retret Susteran OSF, Muntilan.

Rekoleksi ini membahas mengenai penyusunan program kerja masing-masing tim kerja untuk tahun 2010. Kami dibagi menjadi kelompok kecil berdasarkan bidangnya, yang kemudian dikumpulkan menjadi satu kelompok besar atau semua bidang kerja. Tim kerja lektor termasuk Bidang I : Liturgi dan Peribadatan yang diketuai oleh Bpk. V. Sudrajat.

* Saat diskusi kelompok

Adapun tugas dari tim kerja lektor (berdasarkan buku "Job Description Dewan Paroki St. FX Kidulloji Yogyakarta,2006 ) antara lain :
  1. Mengadakan pembinaan rutin lektor demi kesiapan tugas.
  2. Menyusun jadwal petugas lektor dalam perayaan Ekaristi mingguan, harian dan hari-hari raya lainnya.
  3. Memelihara peralatan lektor seperti samir, buku dan jubah.
Dari tim lektor sudah meng-agendakan tiga kegiatan besar yang akan dilaksanakan sepanjang tahun 2010. Yang pasti semua yang kami agendakan demi tujuan peningkatan kualitas dari anggota lektor semua. Tapi maaf ya, kami tidak bisa memceritakannya disini. Biar jadi surprise buat teman-teman semua. Makanya teman-teman rajin datang pertemuan ya. Biar tidak ketinggalan informasi.. :)

* Suasana saat makan bersama



* Diskusi ttg jadwal seusai acara (sepertinya ketua kami sudah terlalu cape' hehehe....)


Rekoleksi ini diakhiri dengan perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Romo Vincentius Suparman, Pr di kapel Susteran.
Semoga apa yang sudah kami agendakan dapat kami laksanakan sesuai dengan yang direncanakan. Amin.

Sampai jumpa di Rekoleksi berikutnya.... :)

Tuhan memberkati

(Yogyakarta, 25 Oktober 2009)

Jumat, 02 April 2010

Lektor "St. Bonifasius" Come Back

Pernahkah anda mendapati pada saat Perayaan Ekaristi berlangsung, tidak ada satu orangpun bertugas Lektor?
Prodiakon, Frater, Bruder, Suster, atau bahkan Romo sendiri yang harus menjadi Lektor?
Amat sangat memprihatikan sekali jika hal ini harus terjadi di Gereja St. Fransiskus Xaverius Kidul Loji yang kita ketahui sebagai Gereja Kevikepan, yang selalu dibanjiri umat pada setiap Ekaristi Minggu baik umat yang berasal dari paroki setempat ataupun umat dari paroki lain. Hal yang lebih memprihatinkan lagi jika sebenarnya pada saat Perayaan Ekaristi berlangsung, para anggota Lektor sebenarnya hadir dan ada duduk tersebar untuk mengikuti Perayaan Ekaristi, namum tetap saja kita tak mendapati seorangpun untuk bertugas sebagai Lektor.

Menjadi hal yang sangat memprihatinkan ketika kita sebagai anggota gereja hanya tinggal diam melihat kondisi seperti ini. Kurangnya koordinasi dan informasi berkaitan dengan jadwal pembagian tugas mingguan yang diperoleh anggota Lektor mungkin menjadi salah satu penyebab "mengapa petugas Lektor selalu kosong?". Menindak lanjuti akan kondisi ini Tim Liturgi mengadakan rekruitmen bagi anggota Lektor baru serta pendaftaran ulang bagi anggota Lektor yang lama. Akhirnya diperoleh beberapa anggota Lektor yang baru, kemudian dilakukan pertemuan bagi anggota baru bersama dengan anggota lama. Namun pertemuan tersebut belum juga membuahkan hasil seperti yang diharapkan, yaitu terbentuknya kepengurusan yang baru.

Hingga pada akhirnya ditengah lesunya semangat para anggota lektor, masih didapati beberapa anggota lama yang masih mau peduli dengan komunitas ini. Dengan berbekal semangat serta niat yang tulus ikhlas untuk turut mengembangkan dan menumbuh-suburkan kembali komunitas ini, maka dengan dukungan, bantuan serta perhatian yang tak terhingga yang telah diberikan oleh Rm. Vincentius Suparman, Pr. , maka kami mengumpulkan kembali rekan-rekan yang masih berminat dan rela melayani Tuhan dengan menyumbangkan suaranya sebagai Pembaca Kitab Suci.

Tepatnya hari Selasa tanggal 29 September 2009 pukul 18:00 hingga pukul 20:00 wib yang bertempat di Aula Paroki Gereja St. Fransiskus Xaverius Kidul Loji, dengan berjumlah kurang lebih 16 orang, kami melaksanakan pembentukan pengurus yang baru untuk Komunitas Lektor "St. Bonifasius" Paroki St. Fransiskus Xaverius Kidul Loji periode 2010 - 2012.

Susunan Pengurus Lektor sebagai berikut :
  1. Ketua : Rina Trisnawati (Rina)
  2. Sekretaris : Eva Laura Tungga Devi (Eva)
  3. Bendahara : Arini Adiputri (Arini)
*Karena sesuatu hal sejak bulan Desember 2009, Arini sudah tidak sebagai Bendahara. Sehingga kepengurusan hanya di urus oleh 2 orang saja, ketua dan sekretaris.

Selain pembentukan pengurus, kami juga membahas beberapa rencana yang akan dilakukan demi perkembangan dan kemajuan komunitas Lektor ini.

Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rm. Vincentius Suparman, Pr. yang telah berkenan untuk membimbing, mengarahkan serta memberi dukungan yang besar demi kemajuan komunitas ini.
Bagi pengurus Lektor yang baru kami ucapkan "Proficiat dan selamat bertugas".
Bagi anggota Lektor yang baru kami ucapkan "Selamat bergabung. Mari bersama melayani Tuhan.
Serta bagi anggota Lektor yang lama "Tetaplah semangat!".
Terima kasih atas kesediaan rekan-rekan semua untuk turut ambil bagian dalam pengembangan komunitas ini.

Bagi anda rekan-rekan muda, atau siapa saja yang sudah duduk di bangku SMA keatas yang berminat bergabung bersama kami di Komunitas Lektor "St. Bonifasius" Gereja St. Fransiskus Xaverius Kidul Loji, jangan ragu lagi untuk menghubungi kami Sdri. Rina atau Sdri. Eva ,bisa juga melalui email. Saran dan masukan serta ide-ide demi kemajuan komunitas Lektor bisa langsung disampaikan melalui email ke alamat lektorkidulloji@gmail.com.

Kami tunggu rekan-rekan semua untuk bergabung bersama kami.

Tuhan memberkati.

(Yogyakarta, 06 Oktober 2009)

*Artikel ini juga dimuat di majalah bulanan gereja "Kanopi" edisi bulan Oktober tahun 2009




 

Lektor Kidul Loji Yogyakarta © 2008. Design By: SkinCorner